Asus ZenFone Max Pro M1 – Limitless Gaming

Asus ZenFone Max Pro M1 – Limitless Gaming Smartphone

Gamer generasi 90-an

Salah satu dari banyak hal dalam hidup gue yang paling bikin bahagia adalah saat maen game, haha. Well, sebagai seorang yang besar di generasi 90an, pasti sadar banget kalau kita-kita ini termasuk generasi paling beruntung yang dilahirkan di abad ini. Yes, sebagian besar dari kita masih mengalami apa itu televisi hitam-putih dan hanya 1 channel siaran aja, tapi kita juga generasi yang mengikuti perkembangan-nya mulai dari televisi ada remotenya, jadi berwarna, laser-disc, betamax, vhs, VCD, DVD, Blu-Ray Disc, sampai teknologi 720p, 4k, dan era Youtube, Netflix dan lainnya.

Gue masih inget tuh waktu jaman SD, selain hobi maen layangan, rebonan (Benteng-bentengan), galahjidar, gatrik, ucing sumput/tangkeup, Tamiya, adu keleci, dan lainnya. Ada satu hal yang paling bikin gue tertarik banget dimana gue mulai berkenalan dengan yang namanya video games. Perkenalan paling pertama adalah dengan atari, dimana dulu yang terkenal game Pong yang legendaris itu, dan beberapa game yang super duper simple banget, tapi juga seru banget buat anak kecil seumuran gue.

Masuk ke eranya 8Bit, Nintendo dengan NES (Nintendo Entertainment Systyem)-nya mulai mendunia, termasuk di Indonesia. Jaman-jaman itu sering nebeng maen di rumah tetangga, buat maenin game-game macem Super Mario Bros, Gi-Joe, Contra, Tetris, Excite Bike, Ice Climber, dan banyak banget game memorable lainnya.

Dan ketertarikan gue sama video games tentu aja terus berlanjut, mulai dari koleksi Sega Megdrive, Sega Genesis, SNES (Super Nintendo), Sega Saturn, Sony Playstation, Sega Dreamcast, Xbox, Gamecube, Ps2, PSP, NDS, Nintendo Wii,PC, sampai akhirnya era next gen sekarang ini dimana Sony Playstation 4, Microsoft Xbox One,  Nintendo Wii dan PC (Steam, GOG, etc) terus bertempur untuk membuktikan siapa device gaming terbaik.

Tapi ada satu hal yang entah itu bikin gue seneng banget selain maen game di console, pc ataupun handheld. Yaitu pas maen game di handphone alias ponsel. Masih inget tuh jaman-jamannya maen game sederhana macam snake, tic-tac-toe, dan game sejenis lainnya dilayar monochrome. Ada rasa senang karena ponsel yang kita punya itu punya fungsi hiburan yang gue banget.

Ga kerasa waktu berlalu begitu cepat, demikian pula dengan teknologi yang mengikutinya. Kerjaan gue yang sekarang sebagai fotografer, influencers dan content creator membuat aktivitas gue mostly diluar rumah or kantor. So hobi bermaen game agak mustahil buat dilakukan lagi, karena device gaming gw rata-rata console dan pc, en agak ga lucu diumur gue yang sudah menginjak kepala tiga ini untuk nenteng-nenteng NDS or PS Vita kemana-mana ;p

Alasan terakhir adalah ponsel gue ini umurnya sudah cukup lama, mungkin ada sekitar 5 tahunan. Dan rata-rata game ponsel jaman now graphic-nya udah uedaan dan butuh  kasih sayang memory yang besar, ditambah lagi baterai tuh ponsel yang cuma sekitar 1000Mah. Alhasil ponsel gue cuma dipake buat keperluan berkomunikasi ajah.

Dimana ada awal, tentu saja pasti akan ada akhirnya. Nah akhir-akhir ini ponsel gue itu mulai menunjukkan tanda-tanda aneh, mulai mendadak demam panas, hang, tiba-tiba mati ga jelas. Dan hal itu cukup menganggu aktivitas gue sehari-hari. Pas lagi IG Story di suatu event, eh ngehang, pas lagi mau posting iG, twitter atau facebook force close, pas butuh call yang penting habis baterainya. Dah fix ini mah kudu ganti hp baru. Hmm tapi apa yah?

Tadaa Paket kesayangan telah tiba!

Yah setelah melakukan cukup banyak survei, studi banding, wawancara, dan “racun2” di social media akhirnya gue memutuskan untuk membeli sebuah smartphone yang “gue” banget. Ponsel ini gue beli dengan cukup banyak pertimbangannya, mulai dari price performance-nya, desain, jeroannya, kamera, baterai, hingga brand dibaliknya.

Asus Zenfone Max Pro M1

Yak, ini dia smartphone pilihan gue adalah Asus Zenfone Max Pro M1 dengan RAM 4GB dan memory internal sebesar 64GB.

Pertimbangan pertama, nama brand Asus yang udah gue kenal dari dulu sebagai produsen didunia komputer dan kemudian main di dunia ponsel juga, adalah salah satu jaminan yang bikin aman di hati. Karena secara build quality dan layanan purna jualnya ga pernah mengecewakan.

Kemasan / Box dari Asus Zenfone Max Bro M1 ini cukup minimalis dengan dominasi warna biru dan silver di box luarnya, dan dominan putih untuk box dalamnya.

Pada box didalamnya kita akan menemukan kartu garansi, charger, silicon case, pembuka sim card tray, dan tentu saja ponsel-nya sendiri 😀

Pada sisi kiri-kanan box luar tampak tulisan kecil We love photo, begitu juga dibagian box dalam-nya. Apakah ini maksudnya Asus Zenfone Max Pro M1 ini dikhususkan untuk pecinta fotografi atau selfie?  Hmm, yuk kita review aja bareng-bareng.

Stylish and Elegant Design

Asus Zenfone Max Pro M1 sendiri memilki dua pilihan warna yakni Meteor Silver dan Deepsea Black. Banyak orang mengambil warna yang black, dan sebenernya gue juga selama ini paling suka dengan warna hitam.Setelah dipikir gue ambil yang warna silver aja, karena ada rata-rata temen gue udah ambil yang black, nanti ketuker-tuker lagi haha. Tapi alasan utamanya adalah gue merasa warna Meteor silver Zenfone Max Pro M1 ini lebih terlihat elegan, stylish dan bahan metalnya keren bingits. 😀

Kita bahas dulu body belakangnya yah. Di bagian belakang ini ada logo Asus dan fingerprint di tengah, serta dual camera dan flash. Permukaannya cukup glossy tapi ga licin sih, dan menurut gue warna silver ini lebih ga cepet kotor dibanding yang blacknya, imo.

Body si Zenfone Max Pro M1 ini cukup nyaman digenggam dengan dimensi 159mm x 76mm dan ketebalan 8.45mm, dan berat 180gr. Tidak terlalu tipis sih, tapi justru lebih terkesan kokoh buat gue, dan suprisngly beratnya cukup ringan untuk ponsel sebesar ini.

Dual Camera belakangnya yang menjadi kamera utama si Zenfone Max Pro M1 ini mempunyai resolusi 13MP (3GB/32GB dan 4GB/64GB) / 16MP (6GB/128GB) , dengan bukaan Up to F2.0 aperture, Up to 25mm equivalent focal length in 35mm film camera, Phase-detection autofocus, dan LED flash. Dan kamera keduanya beresolusi 5MP dengan bokeh effect.

Sedangkan kamera depannya hanya dilengkapi dengan resolusi 8MP (3GB/32GB dan 4GB/64GB) / 16MP (6GB/128GB) dengan soft led flash . Untuk pembahasan tentang kamera dan fitur-fitur lainnya akan gue review terpisah yah.

Desain bagian depan-nya gue suka banget, kesan stylish bertambah dengan layar super duper besar 6-inch Full HD+ (2160 by 1080) 18:9 Full View IPS display, Front 2.5D curved glass display, 1500:1 contrast ratio, 85% NTSC color gamut, 450nits brightness, 404ppi pixel density, Capacitive touch panel with 10 points multi-touch.

Bezelnya cukup tipis ditambah ga adanya “poni”, bikin ponsel ini ga pasaran atau ikut-ikutan trend 😀 Kualitas panel IPS udah tentu ga perlu diragukan, terlebih ini kita dapatkan di ponsel kisaran 2jtan.

 

Proses booting pas tombol power ditekan hingga memasuki home screen sangat cepat, terlebih Asus Zenfone Max Pro M1 ini menggunakan Operating System stock Android One/ Pure , Oreo 8.1, berbeda dengan rata-rata ponsel keluaran Asus lainnya yang menggunakan ZenUi sebagai User Interface/Launchernya.

Kelebihannya proses boot, akses aplikasi dan lain-lainnya sangat cepat. Kekurangannya tentu buat teman-teman yang udah terbiasa dengan tampilan keren ZenUi selama ini merasa UI-nya biasa aja.

Fitur yang ada disini adalah fingerprint lock, face unlock, smart unlock dengan Google Voice Assistant.

Powerful Device

Seperti udah gue bilang sebelumnya price performance adalah salah satu alasan gue meminang Asus Zenfone Max Pro M1 ini, bayangkan dengan spesifikasi  CPU:Qualcomm® Snapdragon™ 636 Mobile Platform with 14nm, 64-bit Octa-core  Processor dan GPU:Qualcomm® Adreno™ 509, kita bisa mendapatkan smartphone yang sangat bertenaga untuk memainkan game-game berat / Full HD, dengan kisaran harga 2jtan.

Harga Retail Asus Zenfone Max Pro M1 ini adalah:

Regular Price
Rp 2.199.000 (3GB/32GB)
Rp 2.599.000 (4GB/64GB)
Rp 3.399.000 (6GB/64GB)

Wow, ini sih worth it banget kalau kata gue yah. Gue sendiri mengambil yang versi Ram 4GB dan memory Internal 64Gb. Kenapa? Pertama, Ram 4GB memberikan ketenangan saat kita menjalankan game-game berat atau multitasking berbagai macam aplikasi. Banyak reviewer bilang Ram 3GB juga sudah cukup sih, kalau budget kamu terbatas rasanya pilihan 3GB/32GB sudah sangat cukup.

Oh iya Zenfone Max Pro M1 ini juga memiliki Dual slot sim card yang support 4G (Hanya 1 sim card yang bisa aktif di mode 4g saat dua-duanya aktif yah), plus punya juga satu slot micro sd card up to 2TB. Dan kerennya lagi nih, pas beli ponsel ini kita juga dapat 100GB free space Google Drive selama 1 tahun (Itu nilainya sekitar 360rban loh)

 

Penasaran dengan performa-nya gue sedikit melakukan benchmark test, dengan CPU-Z untuk melihat spesifkasi lengkap device ini,  dan stress test di Antutu Benchmark , Antutu 3D dan GeekBench. Prosesor Snapdragon 636 yang ditanam di ponsel ini memiliki performa 1.54x lebih cepat dibandingkan Snapdragon 625 generasi sebelumnya. Nah untuk lebih merasakan real experiencenya kita coba langsung test dengan beberapa game HD yah.

Limitless Gaming Experience

Hampir semua mobile gamer pasti memainkan game moba yang satu ini, yak Mobile Legends – Bang Bang. Untuk sektor graphics nya gue set High, dengan High frame rate mode on, high quality display on, pokoknya semua on. Di mode Classic atau Rank ga pernah mengalami stuttering atau lag, lancar jaya. Untuk test guecoba di custom mode.

Beralih ke game survival Players Unknown Battleground atau yg lebih dikenal dengan nama PUBG  yang sampai sekarang memilki user terbanyak saat online di Steam.  Graphics yang dipilih hanya mentok sampai pilihan HD, untuk HDR ada notice yg muncul “This option will be available on your device soon”, begitu pula dengan pilihan Ultra HD. Untuk Frame rate set di High. Dan bisa memainkan PUBG sampai chicken dinner dengan lancar. Ga ada lagging sama sekali, dan yang luar biasa maen sekian lama. Indikator Baterainya hanya berkurang beberapa persen saja, whaat? Kuat banget nih baterainya.

Lanjut lagi kita maenin game paling baru saat ini yang bisa dikatakan versi remake dari Ragnarok Classic jaman dulu yang sekarang dirilis untuk mobile. Wuih nostalgia di Prontera, Geffen, Morroc, Payon, dan lainnya bareng-bareng temen satu guild lagi nih tambah asik.

Ragnarok Mobile Eternal Love memilkik graphic Full HD yang cakep banget, dan disatu sisi bisa dikatakan merupakan salah satu game Full HD terberat untuk saat ini. Untuk setting graphicnya, resolution set di default (1080p), Power save mode off, Displayed Players High, semua info dan effects posisi on.

Saat grinding hunting lawan monster atau pas ET kadang dapat frame drop, pas jalan2 diprontera juga kadang bisa turun dibawah 30fps. Gue udah coba set ke 720p maupun 540p, coba matikan effect2nya ternyata sama aja. Well ternyata ini bug dari game-nya sendiri, di beberapa smartphone malah sering force close (Hal yang ga pernah gue temui pas maen di Asus Zenfone Max Pro M1 ini)

So cari ponsel yang kuat buat auto grinding seharian, Asus Zenfone Max Pro M1 ini jawabannya.

Cukup banyak game-game yang gue install di  Zenfone Max Pro M1 ini. Karena dengan internal Memory 64GB (Ada sekitar 55GB yang kita bisa pakai diluar sistem-nya), sangat lega untuk mengisi dengan banyak aplikasi dan game. Yang gue install ada Contra, Honkai Impact 3, Hearthstone, Real Racing, Final Fantasy Pocket Edition, FIFA Mobile, PES 2018, Injustice 2 , Asphalt 9, Monster Hunter, dan masih banyak lainnya.

Dan untuk peforma game-nya sangat luar biasa, semuanya berjalan dengan lancar di setting graphic tertinggi. Ga heran Asus mempromosikan Zenfone Max Pro M1 ini dengan tag line Limitless Gaming, walau gue masih bingung kenapa sih yang di taroh pada boxnya, tagline We love photo, hehe.

Oh iya gue juga iseng pasang aplikasi Steam Link dari Google PlayStore. Jadi aplikasi ini memungkinkan kita untuk memainkan game-game yang ada di library steam kita di ponsel. Dan ga rugi buat ambil yang Ram 4GB karena gue bisa streaming game-game di library steam gue macem Grand Theft Auto V, The Division, Metal Gear Solid V, Xcom 2, dan lain-lainya dengan lancar.

Salah satu fitur yang gue suka pakai juga adalah remote app di ponsel. Karena aktvitas gue cukup sering diluar, tapi ada beberapa file atau project yang ada dirumah atau di pc studio. Dengan remote apps macem splashtop, steam link, dan lainnya gue bisa tenang bekerja diluar. Dan bahkan maenin game-game PC gue dari library steam yang nyambung secara stream ke Asus Zenfone Max Pro M1 gue ini tanpa ada kendala sama sekali.

Big Battery – Massive Stamina

Dan dengan kapasitas baterai 5000mAh dan fast charging (0-100% in 2hr 42min) , smartphone satu ini sanggup menemani gue seharian penuh, bahkan gue ga pernah kehabisan baterai sama sekali. Rata-rata pemakaian setiap harinya hanya menyentuh kisaran 20% dan gue udh sampai dirumah deh. Jadi ga pernah lagi tuh yang ngalamain yang namanya low batt atau abis baterai lagi.

Asus Zenfone Max Pro M1 ini menurut rilis resmi-nya memiliki waktu standby 35 hari dengan sinyal 4G aktif, 12 jam maen game full, 20 jam nonton youtube, 42 jam ngobrol di koneksi 3G, dan up to 28 jam untuk browsing-browsing di web.

Sebagian pasti mikir, wuih baterai segede gitu terus dipake aktif banget ngegame, kerja, socmed, pasti cepet panas. Tapi ternyata ngga loh.

Dari data dari Antutu benchmark yang gue pasang, rata-rata suhu di smartphone ini berkisar di 33-35’Celcius untuk baterainya , dan Cpu-nya berkisar di 36-40’C.  Saat keadaan heavy duty untuk suhu baterainya bisa mencapai 41’C sedangkan Cpu-nya diangka 48’C. So kondisi body belakangnya yang gw rasakan hanya terasa hangat sedikit.

Verdict

Sebagai daily drive untuk kebutuhan kerjaan sekaligus hiburan bermain game, smartphone satu ini sangat bisa diandalkan. Untuk fitur-fitur lainnya seperti kamera, audio, dan fitur lainnya akan gue buat terpisah di part 2 yah 🙂

So, buat gue Asus Zenfone MaxPro M1 ini adalah smartphone gaming yang menawarkan limitless gaming experience. Mulai dari performa cpu dan gpu terbaru yang kenceng, baterai yang sangat luar biasa durabilitynya, layar Full HD super besar, desain cakep, dan pastinya harganya yang affordable banget untuk smartphone di kisaran 2jtan.

Kalau teman-teman ada pertanyaan jangan ragu buat tulis comment dibawah ini yah 🙂

5 Replies to “Asus ZenFone Max Pro M1 – Limitless Gaming”

Leave a Reply

Your email address will not be published.